Berjongkok di depan taman kelas sekolahan
yang sudah ditumbuhi banyak rumput
Di Mei, Ketika matahari naik sepenggalah
di pergelangan tangannya tertato nama seorang wanita
Ia nampak sibuk mencabuti rumput
dan disekelilingnya; Kupu kupu Burung Gereja asyik sendiri
Bahkan tawon tawonpun tak perdulikannya
Sementara daun tehtehan mulai rimbun oleh lagu kuna makunanya
Gadis desa, Bahtera Cinta, Syahdu, Mandul
Hingga tak terasa seorang wanita yang sedang mengandung
dengan kapur ditangannya, memandangnya takjub
dan di sela kacamatanya mengalir airmata
(by : achen)